The Film By Sanjay Leela Bhansali
Gara-gara lagi asyik download lagu lama, saya coba buka-buka file lagu film Devdas. Saya donlotlah beberapa judul, dan satu yang jadi faforit saya DOLA RE DOLA. Dan gara-gara lagu itu juga saya jadi ke pengen nonton ulang filmnya. Pertama kali saya nonton film ini, sekitar tahun 2002. Kesan pertama waktu nonton film ini, saya langsung bilang. "Ah, nggak suka. ceritanya nggak bagus! Soalnya endingnya jelek, masa shah rukh khannya mati."
Komentar yang polos banget, mengingat saat itu saya anak-anak yang masih bau jahe. Jadi wajarlah kalau langsung ilfeel begitu melihat bintang idolanya di film itu koid bukannya hepi ending seperti kebanyakan film-film bollywood.
Kalau dingat-ingat lagi komentar itu, memang bikin geli. Masalahnya itu komentar dan pendapat yang fatal banget. Karena pada kenyataannya, ketika saya kembali menonton di tahun-tahun berikutnya, saya terjilat ludah sendiri. Ini film asyik banget! Meskipun nggak begitu emosi yang saya dapat waktu menontonnya.
Di tambah pula menonton untuk ke sekian kalinya malam ini,
saya semakin falling in love.
Hampir di semua bagian saya suka. Apalagi scriptnya. India memang selalu identik dengan dialognya yang puitis dan dramatis,seperti juga di film ini, di beberapa adegan, dialognya bener-bener seperti punya jiwa.
Nggak cuma di bagian dialog menurut saya, tapi di gerak tubuh dan tarian juga mencerminkan yang sama. Seperti di salah satu lagu yang berada di awal cerita, selain lirik yang oke, menurut saya tariannya juga oke, malah seperti punya bahasa sendiri. Atau kata lainnya, tariannya berbicara.
Makanya, saya berani bilang, the film is so beautifull. Bukan lantaran ada Shah Rukh Khan-nya lho, meskipun itu bisa aja sih di jadiin alasan, hehe...
Sebenarnya jalan ceritanya simple dan klise. Persahabatan yang di mulai sejak kecil, lalu membuat kedua topkoh utamanya saling jatuh cinta. Tapi di tangan Sanjay Leela Bhansali cerita yang sederhana itu jadi kelihatan indah dengan adegan-adegan 'manisnya'.
Ngomong-ngomong soal sutradaranya, dia adalah salah satu director faforit saya. Seperti yang pernah saya bilang, film yang di garap SLB (Sanjay Leela Bhansali) pasti selalu berkesan elegan, mewah dan 'indianya dapat banget, mulai dari pendirectoran karakter, tarian sama hal-hal remeh, bener-bener mencerminkan hindustani banget. Setiap seorang sutradara pasti punya gaya masing-masing dalam menciptakan karya, dan saya rasa inilah gaya SLB yang sangat saya suka.
Mau tahu film-film SLB yang lain. Bisa dilihat di sini:
Gara-gara lagi asyik download lagu lama, saya coba buka-buka file lagu film Devdas. Saya donlotlah beberapa judul, dan satu yang jadi faforit saya DOLA RE DOLA. Dan gara-gara lagu itu juga saya jadi ke pengen nonton ulang filmnya. Pertama kali saya nonton film ini, sekitar tahun 2002. Kesan pertama waktu nonton film ini, saya langsung bilang. "Ah, nggak suka. ceritanya nggak bagus! Soalnya endingnya jelek, masa shah rukh khannya mati."
Komentar yang polos banget, mengingat saat itu saya anak-anak yang masih bau jahe. Jadi wajarlah kalau langsung ilfeel begitu melihat bintang idolanya di film itu koid bukannya hepi ending seperti kebanyakan film-film bollywood.
Kalau dingat-ingat lagi komentar itu, memang bikin geli. Masalahnya itu komentar dan pendapat yang fatal banget. Karena pada kenyataannya, ketika saya kembali menonton di tahun-tahun berikutnya, saya terjilat ludah sendiri. Ini film asyik banget! Meskipun nggak begitu emosi yang saya dapat waktu menontonnya.
Di tambah pula menonton untuk ke sekian kalinya malam ini,
saya semakin falling in love.
Hampir di semua bagian saya suka. Apalagi scriptnya. India memang selalu identik dengan dialognya yang puitis dan dramatis,seperti juga di film ini, di beberapa adegan, dialognya bener-bener seperti punya jiwa.
Nggak cuma di bagian dialog menurut saya, tapi di gerak tubuh dan tarian juga mencerminkan yang sama. Seperti di salah satu lagu yang berada di awal cerita, selain lirik yang oke, menurut saya tariannya juga oke, malah seperti punya bahasa sendiri. Atau kata lainnya, tariannya berbicara.
Makanya, saya berani bilang, the film is so beautifull. Bukan lantaran ada Shah Rukh Khan-nya lho, meskipun itu bisa aja sih di jadiin alasan, hehe...
Sebenarnya jalan ceritanya simple dan klise. Persahabatan yang di mulai sejak kecil, lalu membuat kedua topkoh utamanya saling jatuh cinta. Tapi di tangan Sanjay Leela Bhansali cerita yang sederhana itu jadi kelihatan indah dengan adegan-adegan 'manisnya'.
Ngomong-ngomong soal sutradaranya, dia adalah salah satu director faforit saya. Seperti yang pernah saya bilang, film yang di garap SLB (Sanjay Leela Bhansali) pasti selalu berkesan elegan, mewah dan 'indianya dapat banget, mulai dari pendirectoran karakter, tarian sama hal-hal remeh, bener-bener mencerminkan hindustani banget. Setiap seorang sutradara pasti punya gaya masing-masing dalam menciptakan karya, dan saya rasa inilah gaya SLB yang sangat saya suka.
Mau tahu film-film SLB yang lain. Bisa dilihat di sini:
- Saawariya (2007)
- Black (2005)
- Devdas (2002)
- Hum Dil De Chuke Sanam (1999)
- Guzaarish

Tidak ada komentar:
Posting Komentar